Hai Grabbers, Kami, Grab Indonesia tergerak untuk membantu salah satu dari Mitra GrabBike, Amar, 19 tahun. Amar telah menjadi anak yatim piatu sejak berumur 3,5 tahun. Ayah kandungnya meninggal karena kecelakaan di tempat kerja. Tidak lama, ibunya meninggalkan Amar untuk selama-lamanya karena penyakit yang diderita. Sejak saat itu, Amar dirawat oleh Paman yang berprofesi sebagai seorang satpam dan telah dianggapnya menjadi orangtua. Hidup dalam keluarga dengan ekonomi kurang, membuat Amar sempat berhenti sekolah selama 1 tahun. Ia bekerja menjaga warnet untuk mengumpulkan uang supaya bisa lanjut bersekolah dan membantu kehidupan keluarganya. Menginjak umur 19 tahun, Amar memutuskan untuk bergabung dengan GrabBike bermodalkan motor ayah. Dia memilih menjadi Mitra Grab karena memungkinnya untuk mencari uang setelah waktu sekolah usai. Perjuangan Amar dalam menghadapi beratnya hidup tidak membuat Amar putus harapan. Dia bercita-cita untuk bisa terus bersekolah. Mari ambil bagian untuk mendekatkan Amar pada mimpinya dengan ikut berdonasi sekarang. Kami mengucapkan terima kasih untuk segala kebaikan yang diberikan dan berdoa agar Tuhan membalasnya. |
No comments:
Post a Comment